Langsung ke konten utama

Artikel

Belajar artikel dengan fenomena yang terjadi saat ini

 Situasi sekarang fenomena yang terjadi diatas bumi dan lebih khususnya diatas tanah Papua, kebainyakan manusia di mainkan oleh aplikasi tiktok tetapi belum sadar, manusia yang mainkan gambar-gambar Tuhan Yesus, ayat-ayat Alkitab di dalam aplikasi tiktok dan pastor memakai jubah lalu terlibat dalam main tiktok, ini tidak benar yang terjadi di dalam aplikasi tiktok.


Manusia dimainkan oleh aplikasi Tiktok sampai harga diri manusia telah hilang dalam sekejap mata, namun manusia masih lelap dalam aplikasi tiktok.


Disini saya mempertanyakan kepada orang-orang yang biasa main tiktok..

Apakah tuhan Allah menciptakan kalian dengan main-main dan tuhan Allah menciptakan kalian pakai aplikasi tiktok?

jika kalianpun juga balikan main gambar-gambar tuhan Yesus dan ayat-ayat Alkitab di dalam aplikasi tiktok.


Kenapa disini saya melarang untuk mainkan  gambar-gambar Tuhan Yesus, ayat-ayat Alkitab, dan pastor memakai jubah lalu Main dalam tiktok, karena kita umat manusia Nasrani sudah tahu bawah, dalam 10 perintah Allah, nomor yang keempat pernah katakan bawah, nama tuhan Allah mu jangan menyebut sembarangan dengan sengaja.


Kita mainkan ayat-ayat Alkitab, gambar-gambar tuhan Yesus, dan pastor memakai jubah lalu main dalam aplikasi tiktok ini kita melanggar perintah Allah yang keempat kepada kita umat manusia Nasrani. 


Main tiktok itu tidak ada masala karena suka-suka setiap insan, tetapi  menurut saya, tidak benar yang terjadi didalam aplikasi tiktok itu, manusia mainkan gambar-gambar Tuhan Yesus, ayat-ayat Alkitab, dan pastor memakai jubah lalu main tiktok ini sangat tidak wajar untuk melakukan hal tersebut itu.


Mari kita belajar sadar diri tiap masing-masing orang, karena kita lupakan budaya-budaya kita sendiri lalu dimainkan kita oleh budaya-budaya luar ini.


#salam_waras 


#perih_akan_menjadi_cerita 

#lelaki_venus

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MELIHAT PELANGGARAN HAK PENENTUAN NASIB SENDIRI BANGSA PAPUA BARAT DAN CARA PENYELESAIANNYA.

MELIHAT PELANGGARAN HAK PENENTUAN NASIB SENDIRI BANGSA PAPUA BARAT DAN CARA PENYELESAIANNYA. Merefleksikan 60 Tahun (1 Mei 1963-1 Mei 2023) Kekuasaan Indonesia di Papua Barat (By:Kristian Griapon, Mei 1, 2023) Tinjauan Kasus Indonesia telah melanggar hak penentuan nasib sendiri (rights to self determinations), hak politik bangsa Papua Barat di wilayah geografi New Guinea Bagian Barat yang kini disebut Papua Barat. Hak politik bangsa Papua Barat itu telah dijamin berdasarkan perjanjian New York, 15 Agustus 1962, sebuah perjanjian yang telah diratifikasai oleh para pihak Indonesia dan Belanda, yang bersengketa dalam perebutan kekuasaan terhadap wilayah geografi New Guinea Bagian Barat, dan telah menjadi pelaporan Sekjen PBB, serta dideposit pada majelis umum PBB. Pelanggaran hak penentuan nasib sendiri berdasarkan fakta pelaksanaan Pepera (Act of Free Choice) 14 Juli - 2 Agustus 1969 di Papua Barat oleh Indonesia, telah melanggar klausula New York Agreement, 15 Agustus 1962,

Refleksi Paskah dan teologi pembebasan dalam perjuangan rakyat Papua Barat dari penindasan.

Refleksi Paskah dan teologi pembebasan dalam perjuangan rakyat Papua Barat dari penindasan. Tuhan Yesus itu meninggalkan kemuliaan, tinggalkan kebenaran, tinggalkan sifa ke Allahan dan siap menderita. Siap diolok, siap disiksa, siap diejek dan siap di kurang dalam penjara terali besi.  Bagaimana orang Papua yang sedang memperingati hari kematian Yesus di kayu salib. Apakah orang Papua elit-elit politik, tokoh-tokoh gereja, siap meninggalkan rumah  mewah, tinggalkan Jabatan, tinggalkan kemapanan dan mengambil keputusan berjuang bersama rakyat Papua menuntut kemerdekaan dari indonesia.   Apakah orang asli Papua saat ini peringatan hari paskah siap mati seperti Yesus demi selamatkan orang asli Papua dari pemusnahan secara sistematis masif dan terstruktur? Bicara Papua Merdeka takut mati apalagi mengorbankan diri menderita dalam perjuangan pembebasan Nasional Papua Barat. Jika anda takut bicara pembebasan Bangsa dari perbudakan dan cengkraman kolonial maka anda tidak bisa menga

MASYARAKAT ADAT KEMBALI MEMBAKAR MOBIL INOVA BERISI MIRAS DI DOGIYAI.

MASYARAKAT ADAT KEMBALI MEMBAKAR MOBIL INOVA BERISI MIRAS DI DOGIYAI. Dogiyai, Tanggal 09 April 2022. Kemarin  Masyarakat Adat Dogiyai Kembali membakar mobil inova berisi minuman keras di Dogiyai. Proses Pembakaran tersebut dilakukan oleh Masyarakat Adat Dogiyai di kali buda/Kasuari di distrik Dogiyai pada hari sabtu 09 /4/2022 Jam 08 : 5 WIT pada waktu Papua Barat. . Di Kabarkan bahwa, Pelaku/Sopirnya telah melarikan diri dan masih dalam proses Pengejaran terhadap pelaku oleh Masyarakat adat Dogiyai. Menurut keterangan Masyarakat, Ketika pelaku tertangkap maka selanjutnya akan dilakukan Proses Penyelidikan. Melalui Proses Penyelidikan akan ketahuan siapa aktor di balik pengedaran miras selama ini di Meepago Papua. Masyarakat Adat Dogiyai telah bersepakat bahwa siapapun termasuk Pesawat sekalipun bila menjadi pengedar Miras di Dogiyai. Maka dianggap Pelanggar Ketentuan Hukum Masyarakat Adat Dogiyai. Maka Konsekuensinya atas pelanggaran ketentuan masyarakat Hukum Adat adalah